PROFIL HCS
Indonesia mayoritas
penduduknya berprofesi sebagai petani,disamping itu juga jumlah lahan pertanian
dan perkebunan hampir 2/3 luas tanah negeri ini sehingga indonesia didapok
sebagai negara agraris,dengan 2 musim yang ada di Indonesia yakni musim hujan dan
musim kemarau maka pertanian dinegeri ini berpotensi mengalami 3 kali masa
panen (2 kali panen padi ,1 kali penen polowijo).
Struktur tanah
indonesia dikenal sangat subur hingga bercocok tanam apapun bisa tumbuh dan
berkembang dengan baik,karena ketersediaan unsur hara alami tersedia melimpah
ruah.akan tetapi seiring dengan datangnya para pembaharu dibidang pertanian
seperti Norman bulgoud dengan green revolution nya melalui 4 komponen dalam
pertanian yakni
1.
Pengaturan irigasi yang baik
2.
Penggunaan pupuk kimia
3.
Pemilihan bibit unggul
4.
Pestisida atau obat hama kimia
Diantara komponen
revolusi hijau tersebut dua hal yang perlu kita evaluasi yakni pupuk kimia dan
pestisida kimia,memang dalam waktu singkat konsep revolusi hijau bisa membentuk
negara yang mengadopsi bisa secepat kilat mengalami swasembada pangan seperti
negeri yang kita cintai ini ,hanya 2 tahun setelah aplikasi intensif ,bisakah
bertahan lama ?ternyata tidak indonesia bertahan hingga tahun1999 swasembada
setelah itu ...import beras!!!kenapa hal itu terjadi???aplikasi pupuk kimia dan
pestisida kimia telah merusak tanah karena kimia bersifat mengikat unsur hara
alami dan membunuh mikroorganisme tanah yang nota bene berfungsi sebagai
dekompuser dan penghasil unsur hara.dengan demikian tanah tandus dan
gersang.menurut laporan UN Conference on Everonment and Development 1992 (Eart
Summit) kandungan mineral tanah pertanian diberbagai bagian dunia telah merosot
55-85% dalam 100 tahun belakangan,ini disebabkan karna aplikasi pupuk kimia dan
pestisida kimia pada pertanian.menurut Dr.Hiromi Sinya, MD “kualitas tanaman
yang kita makan ditentukan oleh kualitas tanah tempat tumbuhnya “ini berarti
dengan pola kimia dan penurunan mineral tanah yakni unsur hara maka tanaman
pertanian saat ini sangat rendah mineral dan gizinya untuk dikonsumsi.sehingga
tidak heran ada pepatah yang menyidir negeri ini “seperti unta yang mati kehausan dipadang pasir
padahal di pundak nya terdapat kantong air”.
Siapa yang
bertangguang jawab terhadap semua ini??seorang pejuang adalah mereka yang tidak
mengkambing hitamkan satu sama lain tetapi mereka selalu mencari dan
menciptakan solusi terhadap persolan yang terjadi.PT.HCS memberikan solusi
terhadap semua ini dengan konsep” Pertanian Berkelanjutan “mengajak masyarakat
untuk back to nature dan go to organic mewujudkan kelestarian alam dan
mengembalikan kesuburan bumi pertiwi menuju masyarakat Sehat ,Mandiri dan
Sukses.
PT
Hidup Cerah Sejahtera membina masyarakat antara lain :
1.
Cara bertani organic
2.
Cara membuat BHOKASI atau pupuk kompos
3.
Cara membuat kosentrat kambing,sapi,ayam
dan bebek
4.
Cara membuat pelet atau makanan ikan
5.
Cara berternak sukses tanpa ngarit tanpa
angon,limbahnya rama lingkungan
Berternak
1 ekor kambing dalam 4 tahun berpenghasilan bersih 1,2 milyard
Ikuti Pelatihannya !!! GRATIISSS!!
HUBUNGI
085669972866